CNI untuk Hidup Sehat dan Sejahtera

Sudah merasa mentok dengan kemampuan blog yang anda miliki? Rasanya semua cara sudah dilakukan, tapi performa blog masih segitu-segitu saja. Traffic tak kunjung meningkat, aliran uang pun masih tersendat-sendat.

Karena itu tak jarang ada yang mengeluh seperti ini : "Rasanya saya sudah ikuti semua yang disarankan, tapi kok blog saya masih sepi-sepi saja. Tolong bantu dong…"

Tak usah khawatir. Selama pikiran selalu terbuka, selalu ada jawaban untuk mengatasinya. Jangan biarkan kebuntuan membuat anda menyerah dan malah berniat mengubur blog. Seorang blogger sejati tak pernah mundur meski halangan segunung menghadang! Never give up Bung!

Yang anda butuhkan adalah pengembangan blog. Biar pengunjung tak bosan dengan keadaan blog anda saat ini. Sebagai pemilik blog, coba tanyakan pada diri sendiri. Apakah blog saya sudah cukup menarik untuk membuat pengunjung singgah? Kalau belum, kira-kira apa yang kurang? Isinya, desainnya, atau promosinya? Lalu apa yang bisa saya lakukan?

Oke…oke…, tak usah terburu nafsu. Simpan dulu jawaban anda. Saya coba bantu anda.

Saya sudah melakukan riset beberapa hari bagaimana cara mengembangkan blog yang kita miliki. Banyak saya temui, blog yang content-nya biasa-biasa saja, tapi pengunjungnya luar biasa membludak. Sebaliknya, tidak jarang saya kesasar ke blog yang isinya luar biasa bagus, tapi sayang tak banyak yang tertarik singgah. Apanya yang salah?

Saya coba bandingkan antara keduanya. Sebetulnya secara prinsip-prinsip dasar ngeblog tak terdapat perbedaan mencolok. Tapi ada satu hal yang kemudian membuat saya akhirnya berujung pada sebuah kata: inovasi!

Ya, kesuksesan blog bukan cuma ditentukan oleh isi yang segar dan bermanfaat, desain yang ciamik dan sedap dipandang, atau sekedar menggenjot promosi di semua lini. Tapi justru inovasi blog menjadi pilar penting penentu sukses.

Bicara inovasi blog, tentu tak harus selalu yang tampak "wah" atau memakai teknik tingkat tinggi. Ada banyak kok langkah-langkah kecil yang bisa membantu pengembangan blog anda. Seperti yang di bawah ini misalnya:

1. Kembangkan Topik Blog. Kalau anda rasa topik blog anda masih sangat umum alias juga banyak dimiliki blog-blog lain, kenapa tidak coba kembangkan jadi lebih spesifik? Misal, kalau selama ini kategori blog anda hanya seputar blog umum, bisa anda coba tambahkan kategori untuk jenis blog yang lebih spesifik seperti blog marketing, blog korporat, blog network, blog ekonomi, dan lain-lain. Boleh juga topiknya anda tambahi dengan hobi atau kesukaan anda. Tak apa-apa isi blog anda misalnya merupakan gabungan topik antara blog marketing dan makanan. Dengan begitu, market pembaca anda juga bisa jadi lebih besar. Tidak cuma yang minat dengan blog marketing saja, tapi juga yang hobi dengan makanan. Dan anda pun bisa sesekali posting yang berhubungan dengan kedua topik tersebut. Umpamanya "memasarkan makanan lewat blog" atau sebaliknya "memasarkan blog lewat makanan".

1. 
   
2. Kolaborasi dengan blogger lain. Tak ada salahnya anda cari blogger yang mau kerjasama dengan anda untuk saling mengisi content blog masing-masing. Maksudnya, anda ikut mengisi di blognya, dan dia mengisi blog anda. Dengan kerjasama ini, pembaca blognya juga sangat mungkin menjenguk blog anda. Variasi lainnya bahkan anda bisa undang seluruh pembaca blog anda untuk menulis di blog anda. Anda bisa terapkan sistem seleksi dengan iming-iming hadiah seperti lagu atau ebook.

1. 
   
2. Sentuh lebih dalam. Anda bisa menjangkau pembaca yang lebih spesifik dengan sentuhan khusus. Misalnya dengan menggunakan bahasa yang dipakai target pembaca anda. Bagi yang ingin menjadikan orang Makasar sebagai pembacanya, gunakan bahasa Makasar dalam blog anda. Atau yang ingin menyasar orang Banyumas, gunakan saja bahasa Jawa dialek banyumasan. Dengan cara ini akan membuat blog anda mendapat tempat khusus di hati pembaca anda.

1. 
   
2. Buat saling berhubungan. Punya lebih dari satu blog? Koneksikan saja antar blog. Biar pengunjung tahu kalau anda punya blog lain dan tertarik juga mendatanginya. Ini akan memperkuat jaringan blog yang anda punya, serta membuat nama anda makin berkibar di blogosfer.

1. 
   
2. Bikin forum. Kalau pembaca blog anda makin membludak, ada baiknya segera buat forum. Agar pembaca anda bisa saling bertemu dan saling ngobrol. Boleh anda langsung yang mengurusinya, tapi kalau ada pembaca anda yang mau menanganinya akan lebih baik. Buat juga email newsletter sebagai cara lain memperkokoh blog anda.

1. 
   
2. Coba market baru. Kalau blog anda sudah terhitung sukses, boleh anda coba bikin blog baru dengan topik yang berbeda dengan sebelumnya. Dan jangan lupa, hubungkan dengan blog anda yang sudah sukses. Siapa tahu kesuksesannya ikut "menjangkiti" blog baru anda!

1. 
   
2. Cari penulis. Kalau anda makin sibuk dan kewalahan mengurusi blog anda, tak ada salahnya cari ghost writer untuk blog anda. Ada saatnya anda tak harus mengurusi seluruh pekerjaan anda sendirian. Mencari penulis yang bagus akan sangat membantu anda. Tapi jangan lupa untuk tetap mengontrol dan mengarahkannya. Agar hasilnya bisa seperti yang anda harapkan.

1. 
   
2. Buat video. Era visual seperti sekarang membuat orang lebih suka menonton daripada membaca. Anda juga bisa ikut meramaikannya. Buat video mengenai hal yang terkait dengan topik blog anda. Manfaatkan situs web video sosial seperti Youtube dan Metacafe untuk mempromosikannya.

Ada banyak hal kan yang bisa anda lakukan untuk mengembangkan blog anda? Intinya, jangan pernah ragu mencoba hal baru, berkreasi dan berinovasi. Supaya traffic anda berkembang pesat, serta brand blog anda makin kuat.

Bukan cuma soal mengisi content bagus yang penting, tapi berinovasi menjadi jauh lebih penting. Bersahabatlah dengan inovasi untuk memberi warna baru dalam blog anda. Lihat hal-hal kecil di sekitar anda, mungkin ada yang bisa anda terapkan untuk mengembangkan blog. Semoga langkah-langkah kecil di atas membantu anda.

Eh, omong-omong anda sudah pernah coba langkah-langkah kecil inovatif di atas?

By Joko Susilo

Tentang Penulis: Joko Susilo adalah SARJANA ARSITEKTUR yang aktif menulis tentang seluk-beluk Internet Marketing untuk orang Indonesia. Beliau mendirikan SMUO yang menjadi inspirasi buat pebisnis online Indonesia. Kunjungi situsnya: FormulaBisnis.com

Anda pasti sudah tahu apa itu blog. Mungkin anda malah sudah punya blog sendiri. Tapi, apa anda sudah tahu kalau blog anda itu bisa menghasilkan uang? Kalau belum, bagaimana cara mendapat uang dari blog?

Ok, saya jelaskan perlahan dan bertahap. Begini…sebagai orang yang berminat dengan bisnis internet, kita mesti tahu apa saja yang bisa jadi ladang uang. Karena ini penting buat perkembangan bisnis. Dan blog termasuk yang berpotensi untuk menambah penghasilan affiliate program yang kita jalankan.

Sebelum melangkah lebih mendalam, mari kita mulai dari jenis-jenis blog. Blog yang banyak digunakan orang saat ini bisa dibagi dalam lima model:

1. Blog Affiliate. Dalam blog affiliate, biasanya para affiliate marketer menambahkan link affiliate yang mereka miliki.

1. 
   
2. Web publisher blog. Blog model ini kurang lebih sama seperti media cetak. Ada content berupa artikel dan gambar, juga ada iklan. Jika anda ingin membuat model blog semacam ini, sebaiknya perhatikan isi (content) anda. Baik artikel yang anda tulis maupun gambar yang anda tampilkan. Tujuannya? Ya apalagi kalau bukan supaya banyak pengunjung yang mengunjungi blog anda. Harapannya, agar banyak yang tertarik pasang iklan di blog anda.

1. 
   
2. Sales blog.Blog ini sama seperti toko online. Biasanya, para pengusaha offline juga menjual produk mereka di internet. Barang-barang yang dipajang pun kadang sama seperti barang yang mereka jual secara offline.

1. 
   
2. Service blog. Jika sales blog menjual produk, service blog tentu menjual jasa. Jika anda punya keahlian tertentu, anda bisa promosikan jasa anda di sini. Keuntungan menggunakan blog, selain anda bisa tampil beda dari layanan jasa yang pernah ada, juga memperluas jangkauan pemasaran anda.

1. 
   
2. Blog network.Blog network atau jaringan blog adalah blog jenis web publisher yang bergabung jadi satu. Jadi isi blog network ini bisa terdiri dari puluhan atau bahkan ratusan blog. Tujuan dari blog network biasanya untuk meluaskan jaringan online anda. Supaya anda bisa punya banyak link ke blog-blog lain.

Oya, anda juga bisa menggabungkan jenis-jenis blog di atas untuk meluaskan pemasaran produk atau penjualan anda. Nah, ide paling cerdas yang bisa anda wujudkan adalah membuat blog yang menggabungkan antara jenis blog affiliate dengan jenis blog yang lain. Mungkin bisa anda gabungkan antara blog affiliate, sales blog dan web publisher jadi satu. Selain dapat uang dari penjualan produk affiliate, anda juga bisa dapat uang dari iklan!

Menarik bukan? Tapi… ingat, isi yang anda tampilkan di blog harus sesuai. Kalau produk-produk yang anda tampilkan tidak sesuai dengan isi web publisher dan produk affiliate anda, ini bisa gawat! Pengunjung bisa langsung memvonis blog anda norak. Alias isinya tidak sesuai dan campur aduk.

Jadi, anda mesti pintar-pintar memadukan dan menyesuaikan isi blog. Setuju? Silakan berkreasi dan buat blog anda sebagai ladang uang!

By Joko Susilo

Tentang Penulis: Joko Susilo adalah SARJANA ARSITEKTUR yang aktif menulis tentang seluk-beluk Internet Marketing untuk orang Indonesia. Beliau mendirikan SMUO yang menjadi inspirasi buat pebisnis online Indonesia. Kunjungi situsnya: FormulaBisnis.com

Banyak yang bilang kalau blog anda ingin sukses, isinya harus bagus. Bahkan hebat! "Content is king," begitu kata mereka.

Pernyataan atau saran ini mudah sekali anda temukan di mana-mana. Dari tulisan di media massa sampai omongan para tetangga. Di hutan rimba internet jumlahnya pasti bisa sampai ribuan. Saya belum coba, tapi kalau anda mau melakukannya coba ketik query "content is king"di search engine, hasil yang muncul kalau anda mau buka satu persatu membacanya butuh waktu tujuh hari tujuh malam mungkin…

Yang pasti, jika isi blog bagus banyak yang suka. Kalau jelek, jangan harap bisa laris.

Soal urusan bagus tidak bagus ini semua orang juga sudah tahu. Sampai anak kecil yang usianya belum akil baligh pun sudah tahu hal ini. Anak saya yang masih di playgroup sudah pintar mempraktekkannya. Ketika pilah pilih mainan contohnya, dia tak mau melirik mainan yang dilihat saja sudah bikin 'mata sakit' alias tak sedap dipandang. Mungkin baginya bentuknya aneh dan tak cocok dengan dunia imajinasi anak-anak. Kalau dipegang rasanya kurang kuat alias bahannya mudah rusak dan ketika dimainkan juga tak menarik atau mbosenin, pasti dia emoh pilih.

Yang dia pilih bahannya kokoh (karena biasanya buat dibanting-banting ), bentuknya sering ia lihat (kadang dikompori oleh acara anak di televisi juga), dan cara memainkan bisa digabungkan dengan 'gerombolan' mainan yang sudah ia punya.

Dan biasanya yang seperti ini harganya lebih 'elit'. Tapi soal harga tak masuk pertimbangannya. So, dia tak peduli soal harga, yang penting dia bertekad bulat harus punya. Apalagi kalau sudah sambil merengek, tawaran mainan lainnya meski ditambahi iming-iming es krim pasti ditolaknya mentah-mentah…

Ya mau apalagi, pasti isi saku lebih dalam rela saya rogoh. "Sayang anak sayang anak pak…" kata penjual mainan sambil tersenyum.

Kembali soal content blog, begitu pula kira-kira yang terjadi kalau isi blog kita sangat bagus. Pengunjung pasti tak rela ketinggalan setiap posting yang kita buat. Apapun yang kita tawarkan pasti akan 'dilahapnya' habis. Kalau sudah begitu, sepertinya semua yang kita buat menjadi begitu bernilai bagi mereka. Kalau tak punya atau tak baca, rasanya bisa ketinggalan dan hidupnya jadi tak lengkap…

Tapi sebetulnya seperti apa content blog yang bagus? Dan apa yang membuat sebuah posting dinilai bagus?

Setelah sempat pusing juga memikirkannya, saya coba berpendapat mengenai prinsip-prinsip dasar good content. Anda boleh menambahkannya juga nanti di bagian komentar. Baiklah biar tak berlama-lama, langsung dibaca saja:

1. Kualitas Isi itu Tergantung Pembaca.

Ada yang bilang kalau kualitas isi sebuah blog itu sebetulnya sangat subjektif. Sebab sangat tergantung dari pembacanya. Kalau memang pengalaman dan pengetahuan si pengunjung tergolong banyak, maka posting yang memuat hal-hal mendasar bisa dianggap tak ada 'isi'-nya. Tapi sebaliknya bagi orang yang baru tahu, postingan itu bisa dianggap sangat bernilai dan 'wah'.

Kalau menurut saya, penilaian kualitas isi itu bisa subjektif sekaligus objektif. Maksudnya?

Subjektif seperti alasan di atas. Karena blogger dan penikmatnya adalah manusia. Dan manusia memiliki plus minusnya masing-masing. Maka sangat wajar kalau ada suatu posting yang dinilai sangat bagus, tapi ada yang bilang biasa-biasa atau bahkan jelek.

Apalagi ketika browsing, tujuan pembaca blog juga bemacam-macam. Ada yang tengah mencari hal-hal yang mendasar, tapi ada pula yang mencari segi teknisnya saja.

Tapi saya pun berpendapat penilaian bisa objektif. Sebab setiap posting yang baik memiliki syarat-syarat tertentu, seperti memenuhi keingintahuan pembaca, isinya lengkap, dan disampaikan secara menarik, jelas, dan mudah dimengerti alias tidak mbulet.

Dan setidaknya biar content yang kita tulis bisa lebih menarik, anda bisa perhatikan hal-hal berikut:

• Berita baru. Yang baru selalu menarik diikuti. Tulis berita baru yang berdampak besar bagi para blogger. Upayakan jadi pertama menuliskannya agar menjadi rujukan blogger lainnya.

• 
  
• Provokatif. Tulisan yang provokatif dan bersemangat lebih menarik orang membacanya. Sampaikan ide baru, info segar, atau mungkin kritikan yang membangun secara provokatif.

• 
  
• Menghibur. Posting yang menghibur bisa lebih menarik bagi pengunjung. Bukan cuma soal cara menulis saja, tapi juga ilustrasi gambar atau sisipan video yang mempermudah pengunjung memahami isi posting. Selipkan juga humor untuk buat pengunjung tersenyum.

• 
  
• Lengkap. Setiap orang senang membaca tulisan yang lengkap. Karena pemahaman mereka menjadi lebih utuh tentang suatu persoalan. So, tulis secara lengkap, jangan setengah-setengah!

Karena penilaian sebuah content itu bisa subjektif atau objektif, maka santai sajalah kalau di blog ada yang berkomentar "Biasa aja tuh…" atau mungkin memaki-maki anda. Barangkali dia termasuk yang sudah kenyang pengalaman dan masuk golongan pakar blog.

Daripada sakit hati menanggapi komentar yang tak enak, menurut saya lebih baik mempromosikan isi blog kita biar bisa dibaca lebih banyak orang lagi.

2. Kualitas itu tergantung pembandingnya.

Selain pembacanya, sebuah posting dinilai bagus tergantung dari pembandingnya. Kalau posting anda memang kalah komplit isinya dengan posting lain yang temanya sejenis, posting anda akan dinilai kalah bagus. Tapi kalau isi posting anda tidak 'pasaran' seperti posting-posting lainnya, anda boleh berbangga diri.

Karena itu penting membuat posting yang unik dan berbeda. Bahkan saya sarankan berambisilah buat posting yang tidak bakal ditemui orang kecuali di blog anda. Pasti posting anda akan jadi rujukan blog lain!

Pahami apa yang dicari peminat blog anda dan tulis. Itu kuncinya! Untuk itu, anda jangan bosan-bosan minta saran dan kritikan dari pengunjung. Biar anda tahu apa yang harus ditulis untuk mereka. Tentu anda juga harus terus belajar dari manapun. Bisa buku, koran, majalah atau blog lain yang sama topiknya. Kelebihan mereka bisa anda buat menambal kekurangan blog anda.

Perlu anda biasakan juga menulis dengan tujuan yang jelas. Kalau tujuan anda untuk menjalin hubungan dengan blogger lain, taruh saja link-link alamat mereka di posting anda. Atau kalau anda ingin tahu bagaimana pendapat orang-orang tentang photo atau video anda bisa kirimkan lewat StumbleUpon misalnya.

By Joko Susilo

Tentang Penulis: Joko Susilo adalah SARJANA ARSITEKTUR yang aktif menulis tentang seluk-beluk Internet Marketing untuk orang Indonesia. Beliau mendirikan SMUO yang menjadi inspirasi buat pebisnis online Indonesia. Kunjungi situsnya: FormulaBisnis.com

Beberapa hari yang lalu saya iseng mengunjungi beberapa blogger. Tentu saya tidak berkunjung ke rumah, tapi cuma mampir di blog mereka. Menarik! Itulah kesan yang saya dapat. Blogger Indonesia semakin berkembang dari hari ke hari…

Anda tidak percaya? Sah-sah saja anda tidak sependapat dengan saya

Menurut saya, setiap blog memiliki gaya yang unik. Gaya penulisan dan tampilan blog mereka pun khas. Di tambah lagi, masing-masing blog mengusung tema tertentu (bisa tema politik, hiburan, akademik, dll). Jadi setiap blog ini sudah memilih pangsa pasar tertentu! Ibarat orang jualan mereka sudah punya langganan.

Artinya, blog-blog ini tiap hari punya pengunjung setia yang membaca tulisan mereka. Dan, eit… tidak cuma asal baca saja. Para pengunjung juga pasti mengimbuhi komentar-komentar untuk menanggapi tulisan si pemilik blog.

Jika anda adalah si pemilik blog yang memiliki bejibun pengunjung, "apa tanggapan anda?" Anda pasti menjawab, "saya senang karena blog saya ramai dan banyak yang suka." Dan, tawaran iklan juga pasti berdatangan di blog anda. Ini berkah. Karena kantong anda akan menggelembung terisi duit.

Nah, kesimpulan saya, keunikan gaya penulisan dan tampilan blog harus bersatu padu untuk memikat pengunjung sebanyak mungkin. Tapi, coba kita selidiki lebih lanjut, apa yang membuat pengunjung kangen pada blog kita? Apa mereka penasaran dengan gambar yang kita pasang, atau mereka rindu dengan tulisan-tulisan kita?

Sudah pasti pengunjung balik dan balik lagi karena mereka ketagihan dengan apa yang kita tulis. Jadi jika anda punya gaya tulisan yang khas dan banyak pengunjung suka, ini sebenarnya bisa jadi brand anda. Gaya menulis anda sudah membius pengunjung. Artinya, tulisan anda jadi selling point tersendiri.

Ok… sekarang tugas anda membuat tulisan yang mampu membius pengunjung. Tapi bukan itu saja sebenarnya, anda harus membuat blog anda makin berkilauan dengan isi tulisan yang berbobot dan bermanfaat. Jadi pengunjung mendapat pencerahan setiap kali datang ke blog anda

Pertanyaannya, anda bingung bagaimana cara membuat blog jadi berkilauan?

1. Tulis dalam bahasa yang santai dan bersahabat. Tidak perlu menggunakan istilah yang neko-neko. Takutnya malah pembaca tidak paham maksud anda. Dan, pakai saja gaya bahasa bercerita. Usahakan tidak menulis dengan gaya yang terlalu formal. Biar anda serasa dekat dengan pembaca. Buat kesan anda sedang tidak mendikte, tapi anda sedang ngobrol dengan mereka.

1. 
   
2. Aktif dan pendek. Pengunjung biasanya suka dengan kalimat yang pendek. Jadi, buat satu kalimat dengan satu ide pokok saja. Terlalu banyak koma dalam satu kalimat malah bisa membingungkan pembaca. Selain itu, jangan sering-sering menggunakan kata kerja pasif (berimbuhan di-). Misal, dipakai, diambil, dimasuki. Lebih baik pakai kata kerja aktif (berimbuhan me- dan ber-). Agar, pembaca mudah mencerna tulisan anda.

1. 
   
2. Jangan tekan pengunjung untuk membeli. Ini terutama bagi anda yang berniat membuat blog jenis sales blog (blog jualan). Jika anda sedang berjualan suatu produk, sebaiknya jangan berpromosi di artikel blog anda. Kenapa? Agar pengunjung anda merasa nyaman membaca blog anda. Jangan sampai mereka berpikiran, "Ah! Ujung-ujungnya promosi produk. Iklan lagi… iklan lagi…"

1. 
   
2. Antusias! Tulislah hal-hal yang jadi kesukaan anda. Agar anda mudah menuliskan ide-ide yang ada di kepala anda. So, isi tulisan anda pun "bersemangat". Nah, selanjutnya biarkan semangat anda berkobar di hati pembaca.

1. 
   
2. Pelajari gaya menulis orang lain. Tak usah malu. Ini biasa dilakukan sebelum kita punya gaya kita sendiri. Jurus paling manjur kita pelajari gaya penulis idola kita. Ikuti saja gaya mereka menuliskan pendapat, menuliskan paragraf pengantar, menyisipkan lelucon, cara memberi tahu pembaca, ciri khas mereka dalam menutup tulisan, dll….

Perlu anda tahu, saat memutuskan terjun di dunia blogging anda harus punya mimpi jadi blogger nomor satu. Agar anda terus memotivasi diri anda untuk membuat blog yang lebih baik dan lebih baik lagi. Walhasil, pengunjung anda pasti makin banyak! Dan siap-siap panen uang saja ya!

Oya, kalau bisa anda tidak hanya mimpi jadi nomer satu di Indonesia saja tapi juga di dunia syaratnya ya… itu tadi. Pukau pengunjung dengan artikel cemerlang dan isi blog yang berkilauan!!!

Anda berani bermimpi? Kenapa tidak? Mari mimpi bersama….

By Joko Susilo

Tentang Penulis: Joko Susilo adalah SARJANA ARSITEKTUR yang aktif menulis tentang seluk-beluk Internet Marketing untuk orang Indonesia. Beliau mendirikan SMUO yang menjadi inspirasi buat pebisnis online Indonesia. Kunjungi situsnya: FormulaBisnis.com

Dalam affiliate program pihak mana sih yang paling untung? Affiliate marketer atau merchant?

Biasanya yang paling banyak untung ya merchant. Karena ada banyak affiliate marketer yang sudah menjalankan promosi produknya. Secara otomatis, affiliate marketer yang membuat produk merchant makin terkenal.

Tapi, bukan berarti kita tidak bisa sukses dengan jadi affiliate marketer. Sebagai affiliate marketer kita kan juga diuntungkan. Karena kita tidak perlu repot berpikir membuat produk. Tugas kita hanya mengantar pembeli ke penjual. That's it! Itu saja.

Nah, saya ada cara praktis menjaring pengunjung atau calon pembeli untuk diantar ke penjual. Anda mau tahu?

Anda bisa melakukannya dalam dua hari saja. Langkah-langkah yang anda ambil dalam dua hari ini bisa jadi pijakan kuat untuk langkah anda pada hari-hari selanjutnya. Kenapa? Kalau anda penasaran, silakan dibaca…

Hari pertama:

1. Langkah pertama bisa anda mulai dengan menaruh semua informasi kontak, informasi pembayaran, dan perhitungan statistik tentang affiliate program anda dalam satu lokasi terpusat.

Ini bisa menghemat waktu anda. dengan satu klik anda bisa mengambil informasi apa yang anda perlukan Misal anda perlu daftar kontak email anda tinggal klik database ini.

2. Pilih 3 metode promosi dan dua produk untuk dipromosikan.

Metode promosi yang bisa anda pilih:

• Beriklan di ezine.

• 
  
• Mencantumkan iklan dan link affiliate di situs web anda.

• 
  
• Memasang banner.

• 
  
• Mengulas produk affiliate di situs web affiliate anda sendiri.

• 
  
• Mengirimkan artikel pada pengunjung anda.

Saya tidak menyarankan anda untuk memilih salah satu diantara metode promosi di atas. Anda bisa pilih sendiri yang paling baik untuk anda.

3. Setiap satu metode promosi dan satu produk perlu dua iklan. Jadi, karena anda punya tiga metode promosi dan dua produk, anda harus punya 12 iklan yang berbeda. Kelihatannya anda memang perlu repot. Tapi, anda akan tahu ini efektif! Sebisa mungkin buat pengunjung terkesan dengan iklan yang anda tampilkan. Selanjutnya, kalau sudah terkesan pasti mereka akan meng-klik iklan anda.

Efektif tidaknya iklan juga tergantung pada frekuensi kemunculan iklan anda. Misal anda memasang iklan di halaman situs web. Semakin sering iklan anda muncul, kemungkinan pengunjung terkesan pasti lebih besar. Kalau anda mengirim iklan lewat email, ya… semakin banyak email yang anda kirim, semakin membuat pengunjung penasaran.

Anda bisa menguji coba iklan anda ini sedikitnya pada 300 orang. Atau, jika anda punya kontak lebih, silakan kirimkan newsletter pada lebih banyak orang.

Hari kedua:

Setelah anda memasang semua iklan anda, kemudian silakan menganalisis.

• Produk mana yang iklannya paling banyak di-klik pengunjung?

• 
  
• Iklan mana yang paling banyak di-klik pengunjung?

Jadi selanjutnya anda bisa menggunakan iklan yang paling laku itu untuk model promosi anda. Dan silakan lakukan promosi gencar terhadap produk yang paling banyak di-klik pengunjung.

Dengan demikian anda tidak menyia-nyiakan waktu dengan memasang iklan yang tidak menarik pengunjung. Dan, anda tidak membuang energi untuk mengiklankan produk yang tidak disukai pengunjung.

Semua langkah yang anda ambil mesti punya pertimbangan. Dan jangan lupa untuk diuji coba terlebih dahulu. Agar, kita bisa langsung tahu bagaimana respon pasar.

Ok… sekarang saya tunggu iklan anda yang terbaik… selamat beriklan.

By Joko Susilo

Tentang Penulis: Joko Susilo adalah SARJANA ARSITEKTUR yang aktif menulis tentang seluk-beluk Internet Marketing untuk orang Indonesia. Beliau mendirikan SMUO yang menjadi inspirasi buat pebisnis online Indonesia. Kunjungi situsnya: FormulaBisnis.com