Kapan saat tercepat mencapai klimaks? Jawabannya adalah pada saat bersolo seks alias masturbasi. Kenapa? Karena diri kita sendiri yang mengontrolnya. Namun bukan berarti Anda dan pasangan tidak dapat mencapai klimaks dengan cepat. Cobalah tips di bawah ini, setidaknya buat pasangan yang sedang diburu waktu.
Setelah cukup foreplay, ketika merasa sudah waktunya untuk berlanjut ke pertarungan yang sebenarnya, si pria sebaiknya berbaring. Mr Dick yang tegak berdiri bukan berarti harus segera penetrasi. Jangan terburu-buru mempertemukan Mr Dick dan Mrs V.
Beri kesempatan si bapak yang sedang berbaring menikmati tubuh pasangannya. Pastikan dia untuk menyukai cara perempuan bekerja. Dimulai dengan berjongkok, berat badan bertumpu pada lutut. Lebarkan sebelah kaki bertumpang pada kaki sebelah si pria.
Sentuh Mr Dick dan usap-usapkan pada bibir lembah kenikmatan, lalu perkenalkan pada klitoris. Mainkan Mr Dick di depan gawang seolah-olah hendak penetrasi namun tarik kembali. Sekali, dua kali, tergantung sejauh mana Anda dan pasangan menikmatinya. Lalu pelan-pelan penetrasi. Bertumpu pada paha pria, si perempuan menurunkan badan.
Tips dari buku "5 Minutes to Orgasm Every Time You Make Love", Dr Claire Hutchins mengatakan, pada posisi ini, si perempuan yang mengontrol kedalaman penetrasi dan variasi pergerakan pelvis, perut ke kiri dan kanan, serta menyentuh dada si pria dengan susu tanpa kaleng.
Penetrasi yang dalam membantu mendekatkan wilayah paling sensitif pada pria terbenam pada lembah kenikmatan. Gabungan semua sensasi itu mengundang orgasme cepat datang.
Namun tidak semua pria menerima posisi tersebut. Bukan karena tidak menyukai, namun lebih sebagai ego psikologis. Karena seolah-olah si perempuanlah yang mengendalikan dan mengukir anggapan agresif.
Katakan pada otak untuk berhenti berpikir. Jika masih ingin berlanjut, bisa berguling, bertukar posisi. Adil bukan?
Informasi yang lain, ada di bawah ini...
-
▼
2009
(214)
-
▼
Maret
(31)
- Bagaimana Cara anda Menghasilkan Uang Lewat Internet?
- Variasi Seks Hangatkan Ranjang Anda!
- 3 Penghalang Kesuksesan Bisnis Online anda
- 7 Kiat Menulis Content Yang Menarik Demi Kesuksesa...
- Tips Mencapai Kepuasan Seks
- Berikan ‘Value’, Bukan Produk! (Bagian 2)
- Berikan ‘Value’, Bukan Produk! (Bagian 1)
- Saatnya Pria Membangun Sex Appeal
- Menyambut Resiko dengan Cerdas (Bagian 2)
- Menyambut Resiko dengan Cerdas (Bagian 1)
- Seks Pasca Melahirkan dalam Perspektif Pria
- Bagaimana Agar Sukses Berbisnis Online (Bagian 2)
- Bagaimana Agar Sukses Berbisnis Online (Bagian 1)
- Senam Kegel Meningkatkan Gairah Seks
- Kunci Promosi Sukses: Fokuskan Pesan anda
- Seks air, Anda Bisa Mencobanya..?
- Bagaimana Menjadi Affiliate Marketer yang Handal
- Seks Rutin Jauhkan Impotensi
- Bersatu Kita Sama-Sama Untung..!
- Sensasi Pijat Clitoris (Lanjutan)
- Pijat Clitoris, Alternatif Seks Sensasional
- Bagaimana Agar Sukses Berbisnis Online (Bagian 3)
- Bagaimana Mengubah Pengunjung Menjadi Pembeli
- Nikmatnya Orgasme Bareng dalam Tempo Singkat
- Inilah 10 Ide Situs Web dan Blog Penghasil Uang
- Dari Mana Memulai Bisnis Online? (Bagian 2)
- Dari Mana Memulai Bisnis Online? (Bagian 1)
- Bagaimana Cara Menjual Cita-Cita dan Harapan kepad...
- Oral Seks VS Kanker Mulut
- Nikmatnya Seks di Pagi Hari
- Mitos Seks Saat Hamil
-
▼
Maret
(31)