Sejuta Kenangan Indah di Negeri Ginseng
Luar biasa! Akhirnya perjalanan “Korea Winter Dream” bisa berlangsung dengan lancar. Rombongan kami yang terdiri dari 262 pencetak prestasi dalam bisnis CNI ini bersenang-senang menikmati salju di Korea Selatan.
Keberangkatan rombongan dibagi menjadi dua bagian, 7 dan 8 Februari 2010. Begitu tiba di bandar udara Incheon, kami langsung menuju Chung-ha untuk menikmati sarapan. Setelah itu, kami ke pegunungan Sorak (+ 5 jam dari Seoul) untuk menyambangi perkebunan strawberry dan check in di Sorak Daemyeong Resort. Di perkebunan ini, kami boleh memetik dan menyicipi strawberry Korea yang juicy dan segar. Uniknya, strawberry Korea jauh lebih besar ukurannya daripada strawberry yang biasa ditemui di Indonesia.
Keesokan harinya, rombongan dibawa ke benteng Gwongeumseong, kuil Shinheungsa, dan memancing ikan di Ince Ice Fishing Ground. Inje Ice Fishing Ground di pegunungan Tabaek ini memiliki pemandangan musim dingin yang indah. Karena iklimnya yang dingin, banyak wisatawan yang memanfaatkannya sebagai tempat memancing ikan di musim dingin. Selesai berlomba memancing ikan, kami mengikuti seminar Jane Han dan Mr. James Gwee. Sesuai seminar, kami pun berangkat menuju Phoenix Park resort.
Hari keempat “Korea Winter Dream”, kami belajar bermain ski dan bermain kereta luncur salju di Phoenix Park Resort. Tempat ini merupakan komplek resor di korea Selatan yang dilengkapi dengan berbagai fasilitas seperti resor ski dengan 12 lereng resmi. Setelah puas bermain salju, kami pun diajak kembali ke Seoul untuk menyaksikan pertunjukkan Nanta, check in di JW Marriot Hotel, dan belanja di Dongdaemun Market.
Hari kelima, kami mengikuti Seoul's city tour, mengunjungi The Blue House, istana Kyongbok, dan folklore Musium. Setelah itu, kami diajak untuk belanja di Myeongdong Shopping District dan Namdaemun market sebelum menghadiri gala dinner di hotel. Hari keenam, tibalah saatnya bagi kami untuk meninggalkan Seoul dan kembali ke Indonesia dengan membawa berbagai kenangan yang indah tentang Korea Selatan.
Disiplin dan Pekerja Keras
Begitu sampai bandara Incheon, Seoul, Jos Yeniwati, member asal Malang tertegun. Bayangannya tentang hiruk pikuknya sebuah bandara udara, tak tampak di sana. Lenggang dan sepi. “Tidak seperti di bandara Soekarno Hatta Jakarta, mau jalan saja susah, senggol sana senggol sini,” ujar Jos. Usut punya usut, ternyata penyebab sepinya salah satu lokasi publik tersebut adalah banyaknya warga Korea yang sibuk bekerja. Memang, hampir 90% orang Korea tercatat sebagai pekerja tanpa memandang usia. Dari yang muda, sampai yang sudah lanjut usia sekali pun, tak ada yang berpangku tangan. Yos berkata dengan penuh kekaguman, “Saya tidak melihat satu pun pengemis selama berada di Korea. Bahkan ada beberapa kakek nenek yang sudah sepuh masih sibuk memecahkan biji kacang, memanen strawberi dsb. Luar biasa..!” Ya, etos dan semangat kerja yang patut dicontoh, bukan?
Evi Susanti, mitra kerja CNI mengungkapkan, “Orang Korea terkenal sebagai pekerja keras. Jam kerja sih dari jam 9 pagi sampai 6 sore, tapi biasanya jam 8 pagi mereka sudah tiba di kantor dan bukan hal yang aneh jika jam 12 malam mereka baru pulang kerja.” Selain itu cinta produk dalam negeri orang-orang Korea boleh diacungi jempol! “Masyarakat dan pemerintah Korea sangat menghargai produk-produk buatan dalam negeri. Buat mereka memakai produk dalam negeri merupakan sebuah tren/gaya hidup.”
Salju Super Dingin Tapi Tetap Asyik...
Beratnya peralatan dan pakaian yang harus dikenakan Nuraini, member dari Malang, tidak menyurutkan tekadnya untuk bermain ski. Dengan bersungguh-sungguh, semua instruksi yang diberikan saat berada di Phoenix Park Resort, ditelan bulat-bulat. Prinsipnya, salju yang sekarang ada di depan matanya, harus dinikmati sampai puas. “Pokoknya harus nyobain main ski, apa pun risikonya,” kata member asal Malang ini dengan semangat. Tetapi bermain ski ternyata tidak semudah yang dibayangkan. Butuh keseimbangan yang prima antara kedua belah tubuhnya, baik waktu meluncur, apalagi saat berbelok. “Saya pikir seperti nyetir mobil, belok ya tinggal belok sambil ngerem sedikit, tak tahunya tidak semudah itu...,” ujarnya sambil tertawa geli.
“Wah bermain di salju merupakan kesempatan langka yang perlu dimanfaatkan. Bersama Pak Jun, Pak Harijanto, kami sebenarnya diam-diam ingin menuju puncak bukit bersalju, tapi ketauhan petugas, dan kami dilarang naik lebih tinggi,” papar Sugiarto Mulia, member dari Bali. Apa pasal? “Mungkin petugas tahu kalau kita belum mahir betul bermain ski-nya. Jadi itu untuk kebaikan kita juga, hehehe …” lanjutnya. “Asyik juga saat berlomba mancing di danau yang beku, meski ikan-ikannya kecil-kecil. Dan untunglah kita jadi juara 2-nya,” ungkap Sugiarto Mulia bangga.
AA Gede Rai Laba & Ni Made Juniati, kedua member asal Bali ini bisa dibilang nekat. Bayangkan, di tengah cuaca dingin bersuhu minus di bawah nol derajat, mereka berani untuk tidak memakai Long Johns, pakaian musim dingin yang sangat dianjurkan selama berada di Korea. “Kami ingin menantang dinginnya udara Korea,” kata Ni Made Juniati sambil tertawa. Jangan salah dulu. Mereka tidak akan se-percaya diri itu jika tidak dibekali dengan 'doping' suplemen produk CNI. Setiap kali hendak keluar hotel, Sun Chlorella, Ester-C dan Gold Soya menjadi konsumsi wajib. Terutama Rai Laba yang ingin membuktikan fisiknya yang semakin kuat. “Soalnya, sebelum tahu produk CNI saya sering sakit-sakitan. Suami saya saja sempat khawatir terhadap keberangkatan saya ke Korea ini,” tutur istri perwira polisi ini. Banyak memang yang menegur kenekatan mereka membuka Long Johns selama di Korea. Namun, berbekal keyakinan akan kualitas produk CNI, kedua wanita cantik ini tidak mengalami kesulitan berarti beraktivitas di cuaca dingin yang ekstrim tanpa pakaian musim dingin. “Ini semua berkat kesehatan yang selama ini kami investasikan melalui produk CNI,” kata Rai Laba tersenyum sumringah.
Untuk pemesanan PRODUK CNI segera hubungi:
AGEN RESMI PRODUK CNI
Jl. Teratai RT 10, RW 04, Bligo, Candi, Sidoarjo, JAWA TIMUR 61271, Telp. 031-70520708, 031-8068858, HP. 08155064444, 085731997300 Untuk pesan Produk bisa Transfer ke BCA No. Rek: 018.33.222.38 Atas nama: ANDY SUBANDONO (kami SIAP melayani pengiriman seluruh wilayah Indonesia ditambah ongkos kirim)
AGEN RESMI PRODUK CNI
Jl. Teratai RT 10, RW 04, Bligo, Candi, Sidoarjo, JAWA TIMUR 61271, Telp. 031-70520708, 031-8068858, HP. 08155064444, 085731997300 Untuk pesan Produk bisa Transfer ke BCA No. Rek: 018.33.222.38 Atas nama: ANDY SUBANDONO (kami SIAP melayani pengiriman seluruh wilayah Indonesia ditambah ongkos kirim)